Sep 14, 2011

STAR - Part. 4

STAR !

By. Deandreart. ©

Annyeonghaseyooo~

Kembali datang sebelum schedule... hehhe..

Waktu ngetik FF part 4 ini sih seneng-seneng aja.. tapi ga tau hasilnya... kkk~

Sekali lagi Minkyung belum mucul lagi... udah diliat kok.. Minkyung itu banyak di part 5.. bisa di bilang kayanya part 5 itu spesial si Minkyung.. tapi... Eunji juga ada sihh...

Part ini tuh pendek dan Part 5 itu part paling pendek.. jadi kayanya hari senin juga bisa keluar.. mohon doanya yaa..

Part 6 itu paling panjang banget... kemungkinan keluarnya ampir dua minggu deh... karena part 7 itu belom ada. Belom jadi maksudnyaa... ditunggu yaa...

Baik dehh...

Ya sudah lah... silahkan baca saja...

Maaf kalo ada typo dan salah kata. Maaf juga kalo kurang bagus.. hehehe...

Kamsahamida~!

DON’T COPYING!

PLAGIATERS JUST GO AWAY !

COMMENT PLEASE!

Happy Reading!

:D

CAST :

Main Cast :

  • Jung Eunji
  • Yesung
  • Kang Minkyung
  • Choi Siwon

Other Cast :

  • Jung Byunghee
  • Jung Jaeni
  • Lee Minho
  • Yang Seungho
  • Choi Minho

Other SJ member and other Boy Band members.

PART 4

스달

#Minkyung

Mataku terpaku pada layar handphone-ku yang menampilkan artikel yang menampilkan foto yeoja yang sangat kukenal, Eunji-eonni. Walaupun fotonya hanya menyamping dan seperti biasanya Eunji-eonni memakai topi jaketnya—yang baru saja aku lihat kemarin—sehingga wajahnya sama sekali tak terlihat. Eunji-eonni bersama Yesung-sunbae di bioskop, dan Yesung-sunbae terlihat sangat jelas dengan topi—yang baru saja dia betulkan—dan kaca matanya.

“Minkyung-a, kau sedang membaca apa?” Eunji-eonni mengagetkanku dan menyadarkanku seketika. Dengan cepat aku mematikan handphone-ku segera.

“aniyo, aku sedang... melihat... foto Siwon-oppa, hehe...” aku berbohong. Bukannya aku mau menyembunyikannya, tapi Yoon-oppa—yang sudah aku beri tahu lebih dahulu—bilang sebaiknya jangan memberi tahu Eunji-eonni.

Keadaan seperti ini sangat tidak memungkinkan memberi tahu dia tentang berita yang mungkin bisa jadi skandal ini, karena Super Junior mulai minggu depan akan melakukan Comeback mereka dan jarang sekali ada aktivitas kosong, kalau berita ini jadi skandal, akan berpengaruh besar bagi Comeback mereka.

Lagipula mereka sebenarnya tak mempunyai hubungan apa-apa kan?

“oh... hmm... Minkyung-a, aku pulang dulu ya,” ujarnnya, “annyeong,” Ia melambaikan tangannya lalu melangkah pergi.

Tak buang-buang waktu, aku juga segera meninggalkan studio dance ini karena sekarang aku tinggal sendirian.

“Minkyung-a, mau makan malam?” Siwon-oppa berdiri bersandar sambil menyilangkan tangannya di depan studio ini mengajakku lagi... Tak ada salahnya aku terima, Eunji-eonni sedang tak ada di dorm karena harus tinggal di rumahnya untuk berberapa saat.

Aku mengangguk pelan dan dia langsung tersenyum puas lalu menarik tanganku ke mobilnya. Dia itu... seenaknya saja.

Dia mengajakku makan malam di restaurant Sushi, “kau suka Sushi kan?”

Aku mengangguk lagi. Ternyata dia masih ingat juga makanan favoritku. Sifat dia sama sekali tidak berubah kepadaku, tetap sangat lebut dan romantis... (itu... berterima kasih aja sama authornya, jangan Siwonnya... -__-)

스달 ~ !

#Seungho

“Wuahh... makanannya banyak sekali~!” Joon menatap meja makan yang penuh dengan piring-piring dengan makanan yang wanginya tersebar ke seluruh ruang dapur ini. Makanan khas Korea, hebat sekali yeoja ini.

Di sudut ruangan lain, Jung Eunji sedang sibuk memainkan ipadnya tanpa memperdulikan oppanya yang sedang berbicara dengannya. Hahaha...

“ayo makan,” dia mematikan ipad-nya lalu meletakkannya di meja lalu melangkah ke meja makan.

“yaa~ aku kan sedang berbicara... kau tidak mendengar?!” pekik G.O tak terima.

Tak menjawab oppanya itu, aku menarik kursi di depanku untuk dongsaeng-nya Jung Byunghee itu.

“kamsahamida,” ujarnya lalu duduk di kursi itu dan tersenyum padaku.

G.O berdeham, “Yaa! Mwohaesseo? Seungho-a, kau mau mendekati dongsaengku?!”

Aigoo... Aku kan hanya menarik kursi untuk dongsaengnya... kenapa dia menuduhku hal yang tidak-tidak?

Belum sempat menjawabnya, Jung Eunji sudah menatap oppanya dengan tatapan tajam sampai oppanya itu diam dan menatap mangkuk nasinya.

“aish... sudahlah... makan saja,” ujar Joon yang mulutnya sudah penuh dengan makanan...

Sementara Mir dan Cheundoong hanya diam dan mulai menyumpit nasi di depannya dan memasukkannya ke dalam mulutnya.

#Leggo everybody on the left~ everybody on the right~ Everybody everybody in the house~ say~ lalalalala oh lalalalalala~#

Handphoneku?

Ahh... hanphone Eunji yang berbunyi, yeoja itu segera mengangkat telepon yang masuk itu.

Aku juga menggunakan lagu itu sebagai ringtone... tak aneh, oppanya sendiri yang menyanyikannya.

“ne, ajussi. Wae?” ujarnya cepat. Ajussi? “mworago? Yaa! Apa yang kau katakan tadi? YA!” dia menatap handphonenya itu dengan tatapan bingung, lalu melanjutkan makannya.

Sepertinya dia bergumam tak jelas, aku tak dapat mendengarnya.

스달 ~ !

#Yesung

Aku menatap handphoneku, contact Jung Eunji sudah terpampang dengan jelas sejak setengah jam yang lalu. Aku masih belum berani menekan tombol hijau yang dalam sekejap akan menyambungkan telepon kepada yeoja itu.

Aku menarik nafas panjang sebelum memaksa tanganku melakukan ini. Menekan tombol hijau itu...

“ne, ajussi. Waeyo?” jawabnya cepat setelah telepon ini tersambung dengan cepat.

“Eunji-a, johahanikka,” ujarku cepat. “a... ah—kalau kita bertemu nanti, berikan jawabanmu ya?” aku menutup telepon lalu memegang jantungku yang sudah hampir meledak ini. Omo... semoga saja dia terima.

스달 ~ !

#Eunji

Aku tak mengerti. Sudah semalaman aku memikirkan apa yang Yesung-oppa-sunbae-ajussi itu katakan padaku di telepon kepadaku. ‘johahanikka?’ katanya? Namja itu gila? Dia mengatakan hal itu cepat sekali. Bagaimana mungkin mengatakan hal itu begitu cepat? Bagaimana kalau ternyata aku salah dengar? Mungkin dia mengatakan hal lain? ‘johehanikka’ atau ‘johahenikka’ begitu? (gue ga tau itu apa... -__-)

“Eunji-a, waeyo?” Minkyung mengagetkanku, menyadarkanku yang larut dalam pikiranku yang terbelit-belit itu. (-__-)

“aniyo...” jawabku. “Minkyung-a, hari ini menginap di rumahku, mau tidak? Oppa sedang di Jepang, aku sendirian di rumah,” ajakku pada partnerku yang akhir-akhir ini aku tinggalkan di dorm sendirian.

“hmm... oke, tapi kau ceritakan padaku yang kau sedang pikirkan itu, ottae?”

Haruskah aku ceritakan? “hmm... baiklah...”

스달 ~ !

#Yesung

Sudah 1 bulan lamanya aku tak bertemu yeoja itu... setiap hari begitu sibuk dengan comeback kami ‘Miina’ dan tak ada jadwal kosong bagi kami semuanya. Juga tak ada waktu untukku bisa bertemu dengan yeoja itu...

Karena itu... aku belum mendengar jawaban yeoja itu. Aku takut ditolak olehnya.

Aku sudah mengklarifikasi gossip waktu itu dengan mengatakan kalau itu hanya fans yang minta tanda tangan. Aneh memang... tapi aku tak menemukan alasan lain... Leeteuk-hyung juga setuju dengan alasan itu.

Hari ini, aku akan menceritakan semuanya di acara Strong Heart yang di pandu oleh Kang Ho Dong-hyung dan Lee Seung Gi.

Bukan hanya aku, beberapa member yang lain juga hadir di acara ini.

Aku menuliskan orang yang dirindukan. Hal itu yang ditanyakan Hodong-hyung kepadaku, “Yesung-ssi, selama 1 bulan ini, jadi siapa yang kau rindukan itu?”

Aku tersenyum, “ keluargaku, dan seorang yeoja,” jawabku sedikit malu. Mengasilkan rasa penasaran pada penonton dan para MC yang bersorak-sorak terkejut.

“Mwo? Yeoja? Siapa itu Yesung-ssi?” kali ini Seunggi yang bertanya.

“yang di artikel itu!” ceplos Kyuhyun yang duduk di belakangku.

Dengan jujur aku mengangguk setuju dengan kalimat dongsaengku itu, “ne, dia yang di artikel itu, sebenarnya kami cukup dekat dan aku sering mengajaknya jalan-jalan, aku tak mau menyebutkan identitasnya,” jawabku.

“apa dia yeojachingumu, Yesung-ssi?” tanya Hodong-hyung penasaran.

“aniyo, belum. Aku meyatakan perasaanku sebelum comeback dan memintanya menjawab ketika kita bertemu nanti, tapi kita belum bertemu juga sampai sekarang...”

“ohohoho~! Aku doakan semoga kau di terima, Yesung-ssi,” ujar Hodong-hyung, “apa ELF sudah tahu?”

“aniyo, belum... dan aku minta dukungan dari kalian, ELF! Karena dia yeoja yang sangat berharga bagiku,”

스달 ~ !

#Eunji

Aku menatap layar televise yang Minkyung nyalakan untuk menonton tunangannya itu, Siwon-sunbae. Tapi yang aku dengar adalah pernyataan Yesung-oppa-sunbae-ajussi yang sudah lama menghilang keberadaannya dari hadapan mataku.

Namja gila itu, bisa-bisanya mengatakan hal itu di acara TV? Artikel apa? Jadi itu maksud dia di telepon itu? Benar-benar ‘johahanikka’ ?

Sekian lama aku tak bertemu dengan namja itu, begitu sibuknya sampai tak bisa menghubungiku sama sekali? Aku juga ingin bertemu dengannya....

“Eunji-a, Seungho-oppa di luar mencarimu,” ujar Kyungie setelah mengalah dan menutuskan untuk membuka pintu karena bel berbunyi di tengah acara Strong Heart itu.

“ohh, kalau begitu aku pergi dulu, annyeong,” aku melangkah pergi setelah mengambil tasku dan menemui namja yang sering sekali bahkan hampir setiap hari menggangguku untuk bermain dengan ipad. Dia itu gila sekali pada gadget.

Hari ini dia memintaku menemani dia mencari hadiah untuk dongsaengnya ke Myeongdong. Aish... aku juga ke sana dengan ajussi waktu itu...

“kajja,” ujarnya saat melihatku sudah menampakan diri di depannya. Dia tersenyum.

스달 ~ !

#Siwon

Setelah aktivitas comeback ini selesai, aku akan menemui tunanganku. Pasti.

Sudah satu bulan Comeback SJ dan kami sibuk sekali, mulai besok jadwalku tak sepadat bulan lalu (itu) dan bisa bersama tunanganku lagi... bogoshipo...

Tapi... yeoja itu pasti marah padaku, aku hanya menhubunginya di sela-sela kesibukanku itu, jarang sekali. Yesung-hyung juga sepertinya begitu, setiap hari dia melamun, kalau tidak dia menatap handphonenya. Kami punya masalah yang sama pada yeoja yang berasal dari calon duo itu... (-___-)

“Yaa! Hyung! Lihat itu di sana!” Donghae menunjuk sebuah took butik, “yoja itu, hyung! Jung Eunji!”

Aku melihat lebih jauh lagi ke dalam toko, “Jung Eunji?” sebutku.

“hyung, dia bersama Seunghp-hyung kan? Itu?” dia menunjuk namja yang berdiri di samping yeoja itu yang sedang memilih-milih baju sambil sesekali tersenyum pada yeoja itu.

“Yesung-hyung mana? Tadi dia di sini kan?” aku bertanya pada Donghae. Mana mungkin dia tahu, dia kan sedang mengamati yeoja itu denganku tadi...

Yesung-hyung tadi memang bersama kami, kami berjalan-jalan dan menghabiskan waktu yang sudah hampir malam ini. Kebetulan hanya berlima bersama Yesung-hyung, Donghae, Kyuhyun, Sungmin, dan aku yang memutuskan untuk mampir ke coffee shop di Myeongdong ini.

“Yesung-hyung sudah pergi dari tadi,” jawab Sungmin yang semulanya duduk di sebelah Yesung-hyung, tapi namja itu tidak ada.

Kyuhyun menunjuk toko baju itu, “itu, di sana,” ujarnya.

Yesung-hyung sudah ada di depan toko itu. Dia mau menemui siapa? Menemui yeoja itu atau Seungho-hyung?

스달 ~ !

#Yesung

Mataku terhenti ketika melihat sebuag toko baju, Jung Eunji ada di sana. Yeoja itu tak sendirian, dia bersama Yang Seungho. Jantungku seperti berhenti ketika melihat namja itu tersenyum pada Eunji. Senyumnya itu... mengatakan sesuatu.

Tanpa pikir panjang aku bergegas menghampiri mereka di toko itu. Sebelum membuka pintu toko itu, aku menarik nafas panjang lalu tersenyum. “Eunji-a?” aku menyapa yeoja itu. “Seungho-ssi,” aku menatap mereka bergantian. “sedang apa?” tanyaku santai.

Yeoja itu menatapku tajam, seolah mau menusukku dengan pisau di matanya itu. (-__-) Dia tak berkata apapun. Memanggilku ‘ajussi’ juga tidak.

“aku sedang membeli hadiah untuk dongsaengku dan mengajak Eunji karena umur mereka berbeda sedikit,” jawabnya, tersenyum padaku. Juga pada Eunji.

“aah~ begitu, hmm... aku boleh meminjam yeoja ini sebentar?”

Seungho menatapku bingung, “ne,” jawabnya pelan.

Aku menarik lengan yeoja itu keluar dari toko itu dan berjalan ke coffee shop tempatku dan lima orang lainnya berkumpul tadi. Dan tempat aku tiba-tiba menemukan yeoja ini...

Kami duduk di pojok ruangan yang sepi dan jauh dari para member yang lainnya. Aku takut mereka mendengar percakapan kami.

Yeoja itu tak protes ataupun marah-marah padaku. Dia hanya diam dan menatapku tajam. Dia marah.

“Eunji-a, waeyo?” tanyaku pelan. Menjaga emosinya agar tidak meledak kepadaku.

“Ajussi, micheosseo?!” dia membuka mulutnya dan langsung mengeluarkan pekikan marah, “kau berbicara tak jelas di telepon lalu menghilang?!” ujarnya marah.

Aku tersenyum menatap kedua mata yang terbakar rasa marah itu, mengerikan... “aniyo, aku tak menghilang, aku hanya sibuk,” jawabku. “aku juga memberikan kau waktu untuk memikirkan penyataanku waktu itu,”

“tanpa menghubungiku juga?” timpalnya. Nadanya dingin.

“jadi... kau menyukaiku?”

Dia menatapku heran, “hah. Jinjja Micheosseo, Ajussi? ANIYO.” Pekiknya marah dengan nada yang sama lalu meninggalkan aku dan kembali ke toko baju itu.

Dia menyukaiku, dia hanya tak mau jujur karena marah padaku.

Donghae menepuk punggungku pelan, “sabarlah hyung, aku tahu rasanya ditolak,” ujarnya. Sejak kapan namja ini ada di sini?

Aku membalasnya dengan senyuman, “aniyo, dia tidak menolakku, dia hanya belum jujur,”

“aish... yeoja itu, membuaku takut kalau bertemu Minkyung nanti,” ujar Siwon melirik yeoja yang sudah ada di toko itu lagi.

스달 ~ !

#Seungho

“aish! Jinjja, nappeun namja, bilang maaf saja tidak, tiba-tiba muncul lagi di hadapanku dan berbicara hal yang tidak-tidak,” aku mendengar yeoja itu menggumam kesal. Sejak dia kembali dari coffe shop di sebrang toko ini, dia terus menggumam kesal dan merutuk. Sebenarnya ada apa dengan mereka? Ada apa dengan Yesung-hyung dengannya?

“Eunji-a, waeguraeyo?” akhinya aku membuka mulut dan memutuskan untuk bertanya padanya.

Dau menengok ke arahku dan terkejut, “aniyo... tidak ada apa-apa,” jawabnya lalu tersenyum terpaksa.

“kalau begitu ayo kita sekalian makan malam,” ajakku.

Dia mengangguk sekilas, “hadiahnya sudah, oppa?”

Aku mengangguk dan memperlihatkan katung belanjaanku, “kajja!”

—To Be Continued…

-D.

hmm... agak ga jelas yah...

0 comment:

Post a Comment